18 HARI MENUJU RAMADHAN 1443 H/ 2022 M

 


Lam Yakunil Ladzina Kafaru Min Ahlil

Lam yakunil ladzina kafaru min ahlil merupakan penggalan dari surat Al-Bayyinah ayat pertama. Lebih lengkapnya adalah, "Lam yakunillażiina kafari min ahlil-kitaabi wal-musyikiina munfakkiina hattaa ta`tiyahumul-bayyinah". Sedikit penjelasan tentang surat Al-Bayyinah, surat Al-Bayyinah merupakan surat Madaniyah atau surat yang diturunkan di Madinah setelah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam hijrah dari Mekkah ke Madinah. Surat Al-Bayyinah adalah surat ke-98 dalam Al-Qur'an dan terdiri atas 8 ayat, tepatnya pada Juz 30. Dinamakan Al-Bayyinah karena diambil pada ayat pertama surat ini yang dalam bahasa arab mempunyai arti "Pembuktian".

 

 

 

Allah Subhaanahu wa Ta'aala berfirman, "Orang-orang kafir yakni ahli kitab dan orang-orang musyrik (mengatakan bahwa mereka) tidak meninggalkan (agamanya) sebelum datang bukti yang nyata," maksudnya ialah siapa saja orang-orang lafir dari kalangan ahlulkitab, baik Yahudi dan Nasrani. Mereka dinamakan dengan sebutan ahlulkitab, karena lembaran-lembaran kitab suci mereka masih ada hingga diutusnya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam walau pun di dalamnya sudah dirubah dan diselewengkan, tetapi mereka teteplah ahlulkitab. 

 

Orang Yahudi mereka memliki Taurat dan Nasrani mereka memiliki Injil. Orang-orang musyrik mereka adalah penyembah patung dengan beragam bentuknya, dari kalangan Bani Israil mau pun selain mereka. Maknanya ialah meninggalkan apa-apa yang mereka anut berupa kesyirikan dan kekufuran, mereka senantiasa dalam agamanya, "sampai datang kepada mereka bukti yanh nyata," Dan bayyinah (bukti) adalah yang menjelaskan kebenaran menjadi jelas maka disebut dengan bayyinah, oleh karenanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Bukti wajib didatangkan oleh orang yang mengaku (mengklaim)"(1). Segala yang menjelaskan kebenaran maka itulah bukti, dan ini bisa pada segala sesuai kadarnya.

 

(1) Dikeluarkan Tirmidzi (1341) dari hadits Abdulllah Bin Amer radhiyallaahu 'anhuma, dinyatakan shahih oleh Al-Albaniy dalam shahih al-Jami' (2897)

 

Lam Yakunil Ladzina Kafaru Min Ahlil Arab dan Artinya

Lam yakunil ladzina kafaru min ahlil merupakan penggalan dari surat Al-Bayyinah ayat pertama. Berikut ini merupakan surat Al-Bayyinah ayat 1 arab dan artinya

 

لَمْ يَكُنِ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ مِنْ أَهْلِ ٱلْكِتَٰبِ وَٱلْمُشْرِكِينَ مُنفَكِّينَ حَتَّىٰ تَأْتِيَهُمُ ٱلْبَيِّنَةُ

 

Latin : Lam yakunillażiina kafaru min ahlil-kitaabi wal-musyikiina munfakkiina hattaa ta`tiyahumul-bayyinah (QS. Al-Bayyinah:1)

 

Artinya :

Orang-orang kafir yakni ahli Kitab dan orang-orang musyrik (mengatakan bahwa mereka) tidak akan meninggalkan (agamanya) sebelum datang kepada mereka bukti yang nyata, (QS. Al-Bayyinah:1)

 

Tafsir Surat Al-Bayyinah Ayat 1 Menurut Al-Muyyasar/Kementerian Agama Saudi Arabia

1. Orang-orang kafir dari golongan Yahudi dan Nasrani serta orang-oranh musyrik tidak mungkin meninggalkan ijmak dan kesepakatam mereka dalam kekufuran hingga datang kepada mereka keterangan yang jelas dan hujah yang nyata.

 

Surat Al-Bayyinah Arab dan Artinya

Berikut ini merupakan surat Al-Bayyinah ayat 1 sampai 8 arab dan artinya

 

 

لَمْ يَكُنِ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ مِنْ أَهْلِ ٱلْكِتَٰبِ وَٱلْمُشْرِكِينَ مُنفَكِّينَ حَتَّىٰ تَأْتِيَهُمُ ٱلْبَيِّنَةُ

 

Latin : Lam yakunillażiina kafaru min ahlil-kitaabi wal-musyikiina munfakkiina hattaa ta`tiyahumul-bayyinah (QS. Al-Bayyinah:1)

Artinya :

1. Orang-orang kafir yakni ahli Kitab dan orang-orang musyrik (mengatakan bahwa mereka) tidak akan meninggalkan (agamanya) sebelum datang kepada mereka bukti yang nyata, (QS. Al-Bayyinah:1)

 

رَسُولٌ مِّنَ ٱللَّهِ يَتْلُوا۟ صُحُفًا مُّطَهَّرَةً

 

Latin : rasulum minallaahi yatluu suhufam mutahharah (QS. Al-Bayyinah:2)

Artinya :

2. (yaitu) seorang Rasul dari Allah (Muhammad) yang membacakan lembaran-lembaran yang disucikan (Al Quran), (QS. Al-Bayyinah:2)

 

فِيهَا كُتُبٌ قَيِّمَةٌ

 

Latin : fiihaa kutubung qayyimah (QS. Al-Bayyinah:3)

Artinya :

3. di dalamnya terdapat (isi) Kitab-kitab yang lurus. (QS. Al-Bayyinah:3)

 

وَمَا تَفَرَّقَ ٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْكِتَٰبَ إِلَّا مِنۢ بَعْدِ مَا جَآءَتْهُمُ ٱلْبَيِّنَةُ

 

Latin : wa maa tafarraqallażiina utul-kitaaba illaa mim ba’di maa jaa`at-humul-bayyinah (QS. Al-Bayyinah:4)

Artinya :

4. Dan tidaklah berpecah belah orang-orang yang didatangkan Al Kitab (kepada mereka) melainkan sesudah datang kepada mereka bukti yang nyata. (QS. Al-Bayyinah:4)

 

وَمَآ أُمِرُوٓا۟ إِلَّا لِيَعْبُدُوا۟ ٱللَّهَ مُخْلِصِينَ لَهُ ٱلدِّينَ حُنَفَآءَ وَيُقِيمُوا۟ ٱلصَّلَوٰةَ وَيُؤْتُوا۟ ٱلزَّكَوٰةَ ۚ وَذَٰلِكَ دِينُ ٱلْقَيِّمَةِ

 

Latin : wa maa umiruu illaa liya’budullaaha mukhlisiina lahud-diina hunafaa`a wa yuqiimus-salaata wa yu`tuz-zakaata wa żaalika diinul-qayyimah (QS. Al-Bayyinah:5)

Artinya :

5. Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama yang lurus, dan supaya mereka mendirikan shalat dan menunaikan zakat; dan yang demikian itulah agama yang lurus. (QS. Al-Bayyinah:5)

 

إِنَّ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ مِنْ أَهْلِ ٱلْكِتَٰبِ وَٱلْمُشْرِكِينَ فِى نَارِ جَهَنَّمَ خَٰلِدِينَ فِيهَآ ۚ أُو۟لَٰٓئِكَ هُمْ شَرُّ ٱلْبَرِيَّةِ

 

Latin : innallażiina kafaru min ahlil-kitaabi wal-musyrikiina fii naari jahannama khaalidiina fiihaa, ulaa`ika hum syarrul-bariyyah (QS. Al-Bayyinah:6)

Artinya :

6. Sesungguhnya orang-orang yang kafir yakni ahli Kitab dan orang-orang yang musyrik (akan masuk) ke neraka Jahannam; mereka kekal di dalamnya. Mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk. (QS. Al-Bayyinah:6)

 

إِنَّ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَعَمِلُوا۟ ٱلصَّٰلِحَٰتِ أُو۟لَٰٓئِكَ هُمْ خَيْرُ ٱلْبَرِيَّةِ

 

Latin : innallażiina aamanuu wa ‘amilus-saalihaati ulaa`ika hum khairul-bariyyah (QS. Al-Bayyinah:7)

Artinya :

7. Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, mereka itu adalah sebaik-baik makhluk. (QS. Al-Bayyinah:7)

 

جَزَآؤُهُمْ عِندَ رَبِّهِمْ جَنَّٰتُ عَدْنٍ تَجْرِى مِن تَحْتِهَا ٱلْأَنْهَٰرُ خَٰلِدِينَ فِيهَآ أَبَدًا ۖ رَّضِىَ ٱللَّهُ عَنْهُمْ وَرَضُوا۟ عَنْهُ ۚ ذَٰلِكَ لِمَنْ خَشِىَ رَبَّهُۥ

 

Latin : jazaa`uhum ‘inda rabbihim jannaatu ‘adnin tajrii min tahtihal-an-haaru khaalidiina fiihaa abadaa, raḍiyallaahu ‘an-hum wa radu ‘an-h, żaalika liman khasyiya rabbah (QS. Al-Bayyinah:8)

Artinya :

8. Balasan mereka di sisi Tuhan mereka ialah surga ‘Adn yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah ridha terhadap mereka dan merekapun ridha kepada-Nya. Yang demikian itu adalah (balasan) bagi orang yang takut kepada Tuhannya. (QS. Al-Bayyinah:8)

 

Itulah penjelasan tentang lam yakunil ladzina kafaru min ahlil yang ternyata merupakan penggalan dari surat Al-Bayyinah ayat pertama. Sekian penjelasan kali ini, semoga bermanfaat.

 

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama